» » Silat Pagar Nusa di Ciklenteng


Pagar Nusa Di Pondok Pesantren Faidlul Hikmah Ciklenteng
Silat Bukanlah segala-galanya,Sholat jangan di tinggalkan,Ngaji dan sekolah oke,silatpun tidak masalah”


Rintisan Pagar Nusa di Ciklenteng dimulai seiring tumbuhnya Pondok Pesantren Faidlul Hikmah sejak Tahun 1990,sebelumnya sudah ada perguruan Silat tenaga dalam yang dikenal dengan Jam’iyah Shalawat PERKASA (pertahanan kalimat syahadat dan shalawat),yang dibawa oleh Kiai Mohammad Wajid Ms, H.Nur Hasan, H.Abdul Muis.
Setelah datangnya Gus Maksum ke Bumiayu kemudian memberikan mandat untuk menyebarkan Pagar Nusa,Jamiyah Shalawat PERKASA  bergabung dengan Pagar Nusa.
Untuk lebih mendalami Keilmuan silat Pagar Nusa,Pelatih Pagar Nusa Ciklenteng banyak belajar kepada sahabat silat Pagar Nusa,Bahkan Pagar Nusa Ciklenteng pernah menimba ilmu kepada beberapa Kiai Khos Pagar Nusa diantaranya,KH.Fuad Hasyim Cirebon,KH.Muhaimin Gunardo Parakan Bambu runcing,juga banyak menimba silat berbagai aliran di Banten, saat menjelang muktamar NU di selenggarakan di Lirboyo Pagar Nusa Ciklenteng kembali sowan ke kediaman Gus maksum untuk menimba ilmu dari beliau.

Pelatih  pertama Pagar Nusa di Ciklenteng adalah Nur rohman MD.SH .


Silat Pagar Nusa  berkembang sangat pesat ,yang latihan silat  ke Pesantren Faidlul Hikmah bukan hanya masyarakat Ciklenteng Cilibur melainkan banyak dari luar desa dan kecamatan sekitarnya seperti dari wilayah kelurahan Plompong,Cipetung,Adisana,Raga Tunjung dan desa lainya yang berada kecamatan Sirampog,Bumiayu,Paguyangan,Tonjong ( Brebes Selatan).

Biasanya sebelum latihan,peserta bersama-sama mengadakan tahlil secara keliling dari satu mushola kemushola yang lainya,atau lebih di kenal dengan GERTAK (gerakan tahlil keliling),salah satu tujuannya agar pesilat Pagar Nusa dekat dengan masyarakat.
Setelah tahlil keliling barulah latihan bersama di Lapangan desa Cilibur Tri Brata.


Metode latihan
  • Dalam satu bulan,Tiga kali pertemuan latihan pisik,Satu kali latihan Tenaga dalam olah batin dan olah napas.2 bulan sekali latih tanding dan aplikasi kembangan silat.
  • Setiap jum’at Kliwon diadakan Makesta ( masa kesetiaan Anggota ) yang dikususkan untuk ajang silaturohmi ( tidak ada latihan ) hanya diadakan gemblengan Training mental spiritual.
Latihan setiap malam jum’at diikuti peserta Laki-laki yang kebanyakan orang dewasa.
Pagar Nusa Ciklenteng juga mengadakan Latihan Silat Pagar Nusa disekolah–sekolah sekitar Bumiayu yang banyak diikuti Anak-anak usia remaja putra dan putri.

Sejak tahun 1993 pesantren Faidlul Hikmah Ciklenteng menjadi sentral kegiatan Ikatan Pencak Silat NU Pagar Nusa untuk daerah Brebes Selatan.Pagar Nusa Ciklenteng sampai sekarang masih berjalan lancar,bahkan murid generasi keempat,sudah membentuk Koordinator Brebes Selatan.


( Dikutip dari Buku Koleksi Pagar Nusa Ciklenteng : Tapak Tilas Pagar Nusa Ciklenteng )

About Raden Santri

Ingsun niki sanes Kyai dudu jawara, mung wong desa sing seneng kyai.

"saya hanyalah seorang santri dari sebuah pondok pesantren disebuah desa, bukan ahli agama, bukan pula jawara. Aku hanyalah seorang santri dari para kyai"

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply